SMAN 1 Wonotunggal Berkolaborasi Bersama DAMKAR KAB. Batang Tingkatkan Kesadaran dan Kewaspadaan Bencana
Jumat, 26 April 2026 SMAN 1 Wonotunggal melakukan kegiatan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana atau biasa disebut HKB, HKB diperingati setiap tanggal 26 April. Salah satu tujuannya untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat tentang mitigasi bencana.
Saat terjadi bencana, masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan segera menyelamatkan diri. Selain itu, adanya bunyi sirine, kentongan, lonceng, maupun penanda lainnya menjadi hal yang penting.
Oleh karena itu, bertepatan dengan Hari Kesiapsiagaan Bencana, SMAN 1 Wonotunggal turut melaksanakan simulasi kebencanaan dan membunyikan tanda sirine serentak pada pukul 10.00 WIB.
bekerjasama dengan DAMKAR Kab. Batang, SMAN 1 Wonotunggal memberikan pelayanan kepada seluruh warga sekolah dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana yang mungkin timbul disekitar mereka,dalam kegiatan tersebut dilakukan sosialisasi dan simulasi bahaya kebakaran dan simulasi pemadaman kebakaran.
Dengan kegiatan ini diharapkan dapat memperoleh pengetahuan baru terkait penanganan bencana dan menumbuhkan kesadaran dan perilaku masyarakat dapat berubah untuk dapat meminimalisir potensi penyebab kebakaran dan masyarakat tahu apa yang harus dilakukan apabila terjadi kebakaran.
Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh warga sekolah SMAN 1 Wonotunggal dengan harapan peserta yang mendapat sosialisasi ini dapat lebih siap dalam menghadapi bencana yang mungkin muncul dan mampu memberikan penjelasan kepada orang lain tentang bahaya kebakaran.
Kegiatan Sosialisasi dan simulasi dibagi dalam 2 tahap kegiatan;
a. Sosialisasi Kebakaran
Sosialisasi dilakukan di lapangan SMAN 1 Wonotunggal. kegiatan ini di ikuti oleh seluruh warga sekolah SMAN 1 Wonotunggal. Materi pertemuan ini tentang bahaya kebakaran dan cara-cara mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran.
b. Simulasi Pemadaman Kebakaran
Simulasi dilakukan dalam empat tahapan :
1. Penanganan kebakaran yang berasal dari tabung gas
2. Penanganan kebakaran skala kecil/sedang menggunakan kain basah
3. Penanganan kebakaran skala kecil/sedang menggunakan APAR
4. Penanganan kebakaran skala besar menggunakan Mobil Damkar
seluruh warga SMAN 1 Wonotunggal sangat antusias terhadap pelaksanaan simulasi ini, ditunjukkan dengan adanya peran aktif kepala sekolah, guru dan murid dalam simulasi. Terlihat mereka sangat ingin mengetahui tentang bahaya kebakaran dan cara pencegahan serta penanggulangannya.
semoga dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan warga SMAN 1 Wonotunggal dalam menghadapi kemungkinan bencana yang dapat muncul di sekitar mereka. #Musbikhkin_Cretaive